Mengubah Ownership TrustedInstaller ke User Lain di Windows

TrustedInstaller adalah akun pengguna bawaan di Windows 8, Windows 7, Windows Vista, dan Windows 10. Akun pengguna ini "memiliki" berbagai file sistem, termasuk file di File Program , folder Windows , dan bahkan folder Windows.old yang dibuat setelah Anda memutakhirkan dari satu versi Windows ke versi lain.

Untuk mengganti nama atau menghapus file ini, Anda harus mengambil kepemilikannya dari akun pengguna TrustedInstaller. Jadi, pada tutorial kali ini kita kan membahas cara mengubah kepemilikan file dari TrustedInstaller ke akun administrator atau pengguna standar sehingga anda bisa mengubah atau memodifikasi file sesuai keinginan.

Apa itu TrustedInstaller?

Akun pengguna TrustedInstaller digunakan oleh layanan Windows Modules Installer yang disertakan dengan Windows. Layanan ini bertanggung jawab untuk menginstal, memodifikasi, dan menghapus pembaruan Windows dan komponen Windows opsional lainnya, sehingga memiliki kemampuan eksklusif untuk memodifikasinya.

Cara Mengubah Kepemilikan (Ownership) File

Akun pengguna TrustedInstaller memiliki file sistem Anda. Jika TrustedInstaller mencegah Anda mengganti nama atau menghapus folder, seringkali karena alasan yang bagus. Misalnya, jika Anda mengganti nama folder C:\Windows\System32 , sistem operasi Anda akan berhenti berfungsi dan harus diperbaiki atau diinstal ulang.

Anda hanya boleh mengambil kepemilikan file sistem dan mengganti nama, menghapus, atau memindahkannya jika Anda tahu apa yang Anda lakukan. Jika Anda tahu apa yang Anda lakukan, ikuti petunjuk di bawah ini untuk mengambil alih kepemilikan file.

Peringatan !
Sebelum melakukan perubahan apapun, harap backup file terlebih dahulu untuk berjaga-jaga jika suatu saat terjadi error pada sistem window. Bila perlu bikin restore point.

Berikut cara mengubah kepemilikan sebuah file di sistem operasi windows :

1. Cari file yang mempunyai ownership TrustedInstaller, biasanya di folder C:\Windows\System32. Dalam contoh ini saya sudah siapkan sebuah file bernama contoh.dll . Klik kanan pada file, pilih Properties, kemudian klik tab Security dan pilih tombol Advanced. 

2. Pada gambar dibawah ini bisa kita lihat bahwa file contoh.dll owner nya adalah TrustedInstaller. Itu artinya pada tabel Principal user yang mempunyai akses full control hanya TrustedInstaller, sedangkan yang lain hanya Read & execute. Cara mengubah owner adalah dengan klik Change.

3. Dalam kasus ini kita akan merubah kepemilikan file dari TrustedInstaller menjadi Administrators.  Pada kolom Enter the object name to select, tulis Administrators kemudian klik Check Names. Maka secara otomatis terbentuk object name sesuai nama PC masing-masing. Terakhir klik OK. Kemudian cek kembali pada gambar nomor 2 seharusnya owner sudah berubah menjadi Administrators.

4. Langkah selanjutnya klik kanan file tersebut pilih Properties lalu masuk tab Security, klik Administrators. Kita lihat ternyata untuk Permission for Administrators masih Read dan excecute. Untuk mengubah permission klik tombol Edit , pada bagian Allow ceklis semua permission. Terakhir klik Apply dan OK.

Untuk membuktikan jika file tersebut sudah berpindah kepemilikan menjadi Administrators, lakukan uji coba dengan melakukan rename atau hapus file. Jika bisa artinya kepemilikan file sudah berpindah tangan.